Advertisement

Main Ad

DIMANA LETAK SORGA

 *DIMANA LETAK SORGA*

Baca : 2 Tawarikh 30:1-31:1; Ibrani 12:14

Sesudah itu para imam Lewi bangun berdiri dan memberkati rakyat. Suara mereka didengar TUHAN dan doa mereka sampai ke tempat kediaman-Nya yang kudus di sorga (2 Tawarikh 30:27).*


Waktu kita membaca kalimat *“Suara mereka didengar TUHAN dan doa mereka sampai ke tempat kediaman-Nya yang kudus di sorga.”* Hati kita tertegun dengan kalimat tersebut.
Bisa kita bayangkan, suara doa mereka ini ada di bumi namun bisa menembus sampai ke kediaman Allah yang kudus di sorga.

*Jarak tidak bisa menghalangi suara doa mereka untuk sampai ke sorga.* Pada waktu itu mereka tidak mengenal apa itu satelit atau kabel optik yang berguna untuk menyambungkan suara doa mereka ke sorga namun sampai juga ke sorga suara doa mereka.

Memang tidak ada seorangpun yang tahu berapa kilometer jarak antara bumi dan sorga. Namun berbicara tentang sorga sebenarnya kita tidak bisa menghubungkannya dengan ukuran jarak tertentu yang selama ini kita pakai. Sebab berbicara tentang sorga berbicara tentang alam lain.

organ akan menjadi kelihatan jauh atau dekat *bukan bergantung pada besar kecilnya suara doa seseorang.*
Ada beberapa hal penting yang menghubungkan antara kita yang di bumi dengan yang di sorga. Perhatikanlah rahasia dari doa mereka didengar di sorga:

1. Ada pertobatan.

Tanpa pertobatan tidak mungkin doa mereka akan dijawab Tuhan. Bertobat berarti berbalik kepada Allah. Tidak bertobat berarti melawan Allah [ayat 8-9].

2. Kekudusan [ayat 18].

Kekudusan menjadi unsur yang sangat penting agar doa bisa dijawab Tuhan. Sebab Alkitab menulis, *”…kekudusan, sebab tanpa kekudusan tidak seorangpun akan melihat Tuhan.” (Ibrani 12:14).*

3. Hidup beriman pada firman Allah [ayat 12].

Penulis kitab Ibrani menulis, *”Tetapi tanpa iman tidak mungkin orang berkenan kepada Allah. Sebab barangsiapa berpaling kepada Allah, ia harus percaya bahwa Allah ada, dan bahwa Allah memberi upah kepada orang yang sungguh-sungguh mencari Dia.” (Ibrani 11:6).* Iman kita yang akan menghubungkan kita dengan sorga. Iman kitalah yang membuat sorga menjadi sangat dekat dengan hidup kita. Sebab hidup oleh iman berarti hidup menurut Firman Tuhan. Itulah yang dilakukan oleh raja Hizkia.

Renungan:


Kita menjadi senang bila doa kita di dengar dan dijawab oleh Allah. Namun milikilah tiga hal penting di atas tadi terlebih dahulu. Hiduplah senantiasa dalam pertobatan. Hiduplah dalam kekudusan setiap hari. Hiduplah dalam iman jangan dalam kebimbangan atau kekuatiran. Sebab bagi Tuhan menjawab doa kita semudah seperti membalikan telapak tangan kita. Namun akan kelihatan sulit bagi kita bila kita tidak memiliki tiga hal tersebut. Doa Anda sedang ditunggu Allah di sorga.
*Doa yang dijawab adalah bukti pertobatan, kekudusan dan iman ada pada diri kita.*



Jika kita membutuhkan Tuhan untuk membatu kita atau menjawab doa kita dalah kita harus lakukan tiga cara diatas agar doa dapat di kabulkan leh Tuhan.

jangan bimbang atas hidupmu dan serahkanlah hidupmu kepada Tuhan supaya Tuhan selalu menopang pada jalan yang di kehendaki Tuhan. Asalkan Hidup kita sesuai kehendak Nya agar otoritas Tuhan tetap mendampingi hidup kita...








Post a Comment

0 Comments